-->

WELCOME TO

Biji Kopi Pagaralam

ARTICLE OUR PRODUCT

About Us

Pagaralam Tourism
Gallery
Foods and Drink

Biji Kopi Pagaralam

Official

Biji Kopi Pagaralam sebagai salah satu distributor terpercaya di indonesia yang siap mensupplay hingga ke pelosok negeri. Dengan tujuan menciptakan kualitas kopi terbaik. Biji Kopi Pagaralam berkomitmen untuk selalu siap memenuhi kebutuhan pasar dan menjadi patner usaha anda

Services

Pagaralam Tourism

Pagar Alam, Kota di Sumatera Selatan Kota Pagar Alam adalah salah satu kota di Provinsi Sumatra Selatan yang dibentuk berdasarkan Undang–Undang Nomor 8 Tahun 2001, sebelumnya kota Pagar Alam termasuk kota administratif dalam lingkungan Kabupaten Lahat yang memiliki Luas: 633,7 km² dengan semboyan daerah: Pagar Alam Secerah Alam.

Gallery

Indonesia memiliki banyak objek wisata yang menyajikan pesona keindahan alam serta kebudayaan yang seakan tidak pernah habis untuk di explore. Salah satu destinasi yang wajib Anda kunjungi pada saat traveling adalah Kota Pagar Alam. Kota yang berada di wilayah Provinsi Sumatera Selatan ini dapat menjadi salah satu opsi untuk menghabiskan waktu liburan.

Food and Drink

Kekayaan alam yang sangat mempesona membuat Kota Pagaralam dijadikan sebagai tujuan wisata yang diminati oleh banyak wisatawan lokal maupun asing. Selain wisata alamnya, kota ini juga menawarkan wisata kuliner yang tidak kalah menarik. Anda akan menemukan berbagai macam kuliner khas yang tentu saja mampu menggugah selera siapa saja.

Coffe Store

Rasa pahit yang unik ini didapatkan Kopi Pagaralam karena lokasi penanaman di ketinggian 1.000-1.4000 mdpl, yang berdampingan dengan jenis tanaman lain yakni cengkih, kayu manis, dan petai Kopi Pagaralam menjadi buruan sejak mendapatkan pengakuan internasional pada kontes kopi dunia AVPA (Agency for the Valorization of the Agricultural Products).

Our Blog

Tampilkan postingan dengan label bibitkopi. Tampilkan semua postingan
Tampilkan postingan dengan label bibitkopi. Tampilkan semua postingan

Cara Merawat Kopi Terbaik: Tips dan Trik untuk Menjaga Kualitas Biji Kopi Anda

Kopi adalah salah satu minuman paling populer di dunia. Namun, untuk menikmati secangkir kopi yang sempurna, Anda perlu merawat biji kopi dengan baik. Berikut adalah beberapa tips dan trik untuk menjaga kualitas biji kopi Anda agar tetap segar dan nikmat.

1. Pilih Biji Kopi Berkualitas

Langkah pertama untuk menikmati kopi yang enak adalah memilih biji kopi berkualitas. Pastikan Anda membeli biji kopi yang segar dan berasal dari sumber terpercaya. Cari biji kopi yang memiliki aroma kuat dan bebas dari cacat atau kerusakan.

2. Simpan Biji Kopi di Tempat yang Tepat

Penyimpanan biji kopi yang benar sangat penting untuk menjaga kesegarannya. Berikut adalah beberapa tips penyimpanan:

  • Hindari Sinar Matahari Langsung: Simpan biji kopi di tempat yang gelap dan sejuk untuk menghindari paparan sinar matahari langsung yang dapat merusak kualitas biji kopi.

  • Gunakan Wadah Kedap Udara: Simpan biji kopi dalam wadah kedap udara untuk mencegah udara masuk dan mengurangi oksidasi yang dapat merusak rasa kopi.

  • Hindari Kelembapan: Jauhkan biji kopi dari tempat yang lembap karena kelembapan dapat menyebabkan jamur dan mengurangi kualitas biji kopi.

3. Giling Biji Kopi Sesaat Sebelum Diseduh

Untuk mendapatkan rasa kopi yang optimal, sebaiknya giling biji kopi sesaat sebelum diseduh. Biji kopi yang sudah digiling cenderung kehilangan aroma dan rasa lebih cepat dibandingkan biji kopi utuh. Investasikan pada grinder kopi berkualitas untuk menggiling biji kopi sesuai dengan metode penyeduhan yang Anda pilih.

4. Perhatikan Suhu dan Kualitas Air

Air merupakan komponen penting dalam penyeduhan kopi. Gunakan air yang bersih dan bebas dari bau atau rasa yang tidak diinginkan. Suhu air yang ideal untuk menyeduh kopi adalah antara 90-96°C. Suhu air yang terlalu panas atau terlalu dingin dapat mempengaruhi ekstraksi dan rasa kopi.

5. Sesuaikan Proporsi Kopi dan Air

Menggunakan proporsi kopi dan air yang tepat adalah kunci untuk mendapatkan secangkir kopi yang sempurna. Sebagai panduan umum, gunakan sekitar 1-2 sendok makan (5-10 gram) kopi per 180 ml air. Anda dapat menyesuaikan proporsi ini sesuai dengan selera Anda.

6. Gunakan Metode Penyeduhan yang Tepat

Ada berbagai metode penyeduhan kopi yang dapat Anda coba, seperti pour-over, French press, AeroPress, atau espresso. Setiap metode memiliki karakteristik dan keunikan tersendiri. Eksperimen dengan berbagai metode untuk menemukan yang paling sesuai dengan selera Anda.

7. Jaga Kebersihan Peralatan

Peralatan yang bersih sangat penting untuk menjaga rasa kopi tetap enak. Pastikan Anda membersihkan alat penyeduh kopi secara rutin untuk menghindari penumpukan minyak dan residu kopi yang dapat mempengaruhi rasa kopi.

8. Nikmati Kopi Segera

Kopi yang sudah diseduh sebaiknya dinikmati segera untuk mendapatkan rasa yang optimal. Hindari menyimpan kopi yang sudah diseduh terlalu lama karena dapat kehilangan rasa dan aroma.

Penutup

Merawat kopi dengan baik memerlukan perhatian dan dedikasi. Dengan mengikuti tips dan trik di atas, Anda dapat menikmati secangkir kopi yang selalu segar dan nikmat. Selamat menikmati kopi Anda!


Tag:

#MerawatKopi #KopiSegar #BijiKopi #TipsKopi #KualitasKopi #CaraMenyimpanKopi #GrindKopi #SuhuKopi #PenyeduhanKopi #KopiBerkualitas #PeralatanKopi #NikmatiKopi

Wajib dicoba beberapa tren kopi yang populer pada tahun-tahun sebelumnya



Beberapa tren kopi yang populer pada tahun-tahun sebelumnya dan mungkin masih relevan saat ini meliputi:

 

1. Kopi Bersumber dari Tempat yang Tepat: Konsumen semakin peduli dengan asal-usul biji kopi. Kopi dengan label "single origin" yang berasal dari wilayah atau petani tertentu menjadi populer.

 

2. Kopi Berkelanjutan: Minat terhadap kopi yang diproduksi secara berkelanjutan dan ramah lingkungan terus meningkat. Ini melibatkan praktik-praktik seperti pertanian organik, adil, dan praktik pengolahan yang berkelanjutan.

 

3. Kopi Dingin (Cold Brew dan Nitro Coffee): Minuman kopi dingin, seperti cold brew dan nitro coffee, terus menjadi tren populer di kalangan pecinta kopi.

 

4. Variasi Minuman Kreatif: Minuman kopi kreatif seperti kopi krim dingin (iced coffee), lattes berbagai rasa, dan minuman kopi yang dihiasi dengan seni latte (latte art) masih sangat diminati.

 

5. Alternatif Susu: Minuman kopi dengan susu alternatif seperti susu almond, susu kedelai, atau susu oat semakin populer di kalangan yang menghindari produk susu sapi.

 

6. Teknologi Pembuat Kopi: Mesin pembuat kopi berkualitas tinggi, alat pembuat pour-over, dan peralatan kopi manual semakin populer di kalangan pecinta kopi yang ingin mendalami seni pembuatan kopi.

 

7. Kopi Spesialis: Kafe dan toko kopi spesialis terus berkembang, menawarkan berbagai macam biji kopi, metode penyeduhan, dan pengalaman kopi yang unik.

 

8. Kopi Mikro: Pecinta kopi semakin tertarik pada kopi dari produsen kecil atau tempat lokal yang menawarkan biji kopi berkualitas tinggi.

 

Pastikan untuk memeriksa berita terkini dan mengunjungi kafe-kafe kopi terbaru di daerah Anda untuk melihat tren kopi yang mungkin sedang berlangsung saat ini. Tren kopi bisa bervariasi dari tempat ke tempat dan dari waktu ke waktu. 

Daftar beberapa jenis kopi yang terkenal di dunia beserta deskripsi singkatnya

 


Deskripsi kopi dan singkatnya:

 

1. Espresso:

   - Espresso adalah kopi hitam kental yang diseduh dengan mengekstrak air panas melalui bubuk kopi yang sangat halus.

   - Biasanya disajikan dalam cangkir kecil dan memiliki lapisan coklat krima (crema) di atasnya.


2. Americano:

   - Americano adalah espresso yang dilanjutkan dengan penambahan air panas.

   - Ini menghasilkan minuman kopi yang lebih ringan dibandingkan dengan espresso tetapi dengan rasa kopi yang kuat.


3. Cappuccino:

   - Cappuccino adalah campuran espresso, susu, dan busa susu.

   - Biasanya disajikan dalam cangkir kecil dengan perbandingan yang seimbang antara espresso, susu, dan busa susu.


4. Latte:

   - Latte adalah minuman kopi yang terbuat dari espresso dan susu steamed.

   - Ini memiliki lebih banyak susu daripada cappuccino dan umumnya tidak memiliki busa susu yang tebal di atasnya.


5. Macchiato:

   - Macchiato adalah espresso yang "diaduk" atau "ditandai" dengan sejumlah kecil susu steamed.

   - Ini memiliki rasa kopi yang kuat dengan sentuhan susu.


6. Mocha:

   - Mocha adalah campuran antara espresso, susu, dan cokelat.

   - Ini memiliki rasa kopi yang kuat dengan manisnya cokelat.


7. Kopi Tubruk:

   - Kopi Tubruk adalah minuman tradisional dari Indonesia.

   - Ini dibuat dengan mencampurkan bubuk kopi dengan gula dan air panas, lalu disaring. Biasanya cukup kental dan kuat.


8. Kopi Vietnam (Cà phê đá):

   - Kopi Vietnam adalah minuman kopi Vietnam yang kuat dan biasanya disajikan dengan es.

   - Ini diseduh menggunakan mesin espresso dan disajikan dengan susu manis yang di atasnya.


9. Kopi Sifon:

   - Kopi Sifon adalah metode penyeduhan kopi yang menggunakan tekanan perbedaan udara untuk menghasilkan minuman yang ringan dan aromatik.

   - Ini adalah cara penyeduhan yang unik dan menghasilkan rasa yang khas.


10. Kopi Turki:

    - Kopi Turki adalah minuman kopi yang diseduh dengan cara tradisional di Timur Tengah.

    - Ini sangat kuat dan memiliki bubuk kopi yang tercampur dalam air panas.


11. Kopi Prancis (French Press):

    - Kopi Prancis adalah metode penyeduhan kopi yang melibatkan penekanan bubuk kopi dengan air panas menggunakan French Press.

    - Ini menghasilkan minuman kopi yang kuat dan memiliki rasa yang tebal.

Kita adalah dua jiwa yang saling terjalin, seperti biji kopi yang membutuhkan air untuk tumbuh, begitulah kita butuh satu sama lain. Mari kita nikmati secangkir lagi suatu saat nanti, dan biarkan rasa ini terus berkembang seperti aroma kopi yang semakin menggoda. Sampai jumpa, di bawah langit yang sama, di tengah cerita kopi kita yang tak pernah berakhir.


Jenis-Jenis Biji Kopi Up di Dunia

Kopi adalah minuman yang sangat populer di seluruh dunia. Asal-usulnya dapat ditelusuri ke Ethiopia, di mana biji kopi pertama kali ditemukan oleh seorang gembala pada abad ke-9. Dari sana, budaya kopi menyebar ke berbagai belahan dunia.
Pada abad ke-15, kopi mulai dibudidayakan di Arab, dan seiring waktu, perdagangan kopi berkembang pesat. Kopi menjadi minuman yang sangat penting dalam budaya Arab dan kemudian menyebar ke seluruh Timur Tengah. Pada abad ke-17, kopi tiba di Eropa, dan kafe mulai muncul di berbagai kota besar.
Pada abad ke-18, perkebunan kopi diperkenalkan di berbagai belahan dunia, seperti Amerika Selatan dan Asia Tenggara. Ini menyebabkan produksi kopi global meningkat secara signifikan.


Hari ini, kopi adalah salah satu komoditas terbesar di dunia, dengan jutaan orang yang bekerja di industri kopi. Ada berbagai jenis kopi, mulai dari Arabika yang halus hingga Robusta yang kuat. Minuman kopi memiliki peran khusus dalam budaya sosial, dan banyak orang menikmati secangkir kopi sebagai ritual harian mereka.
Kopi juga telah menjadi topik penelitian ilmiah, dengan banyak penelitian yang mengungkap manfaat kesehatan dan efek sampingnya. Selain itu, keberlanjutan dalam produksi kopi telah menjadi perhatian besar, dengan banyak upaya untuk mempromosikan pertanian kopi yang ramah lingkungan dan adil.
Jadi, kopi bukan hanya minuman yang lezat, tetapi juga memiliki sejarah dan dampak yang kuat di seluruh dunia, mencerminkan kompleksitas budaya dan ekonomi global.


Ada banyak jenis kopi yang berbeda di seluruh dunia, dan berikut adalah beberapa di antaranya:

1. Kopi Arabika (Arabica): Arabika adalah salah satu varietas kopi yang paling umum dan dianggap memiliki kualitas rasa yang lebih tinggi dibandingkan dengan jenis kopi lainnya. Biji kopi Arabika biasanya tumbuh di ketinggian yang lebih tinggi dan memiliki rasa yang lebih halus dan asam.

2. Kopi Robusta (Coffea canephora): Robusta adalah varietas kopi lainnya yang lebih tahan terhadap hama dan cuaca buruk. Biji kopi Robusta cenderung memiliki rasa yang lebih kuat, pahit, dan beraroma seperti tanah. 

3. Kopi Liberika: Varian ini kurang umum daripada Arabika dan Robusta. Kopi Liberika tumbuh terutama di Afrika Barat dan memiliki berbagai rasa, termasuk yang beraroma seperti kayu dan rempah-rempah.

4. Kopi Excelsa (Coffea excelsa): Kopi Excelsa tumbuh terutama di Asia Tenggara dan memiliki rasa yang unik, sering kali beraroma seperti buah-buahan dan kayu.

5. Kopi Kopi Luwak: Kopi Luwak terkenal karena proses fermentasi yang unik. Biji kopi yang dimakan oleh musang palm civet (luwak), dicerna, dan kemudian ditemukan dalam tinja hewan tersebut. Proses ini diklaim memberikan rasa yang unik dan lembut pada kopi.

6. Kopi Blue Mountain: Kopi Blue Mountain berasal dari daerah pegunungan di Jamaika dan dikenal dengan rasa yang halus dan asam ringan.

7. Kopi Kona: Kopi Kona berasal dari daerah Kona di Hawaii dan memiliki rasa yang halus dengan asam yang menyegarkan.

8. Kopi Sumatra: Kopi Sumatra berasal dari Pulau Sumatra, Indonesia. Kopi ini memiliki rasa yang beragam, dengan ciri khas rasa tanah dan rempah-rempah.

9. Kopi Ethiopia Yirgacheffe: Ethiopia adalah tempat asal kopi Arabika, dan Yirgacheffe adalah salah satu varietas paling terkenal dari sana. Kopi ini sering memiliki rasa buah-buahan yang cerah dan bunga-bungaan.

10. Kopi Kenya AA: Kopi Kenya AA dikenal karena keasaman yang tinggi dan beraroma seperti buah-buahan, serta memiliki kualitas yang sangat baik.

 

Ini hanya beberapa contoh jenis-jenis kopi yang ada di dunia, dan ada banyak varietas lain yang memiliki karakteristik rasa yang berbeda-beda tergantung pada faktor seperti jenis biji, daerah asal, dan metode pemrosesan. Selain itu, metode pemanggangan juga memengaruhi rasa dan aroma kopi. 

KOPI Menjawab ??? ketika ditanya

 

Kopi ?

        adalah minuman hasil seduhan biji kopi yang telah disangrai dan dihaluskan menjadi bubuk. Kopi merupakan salah satu komoditas di dunia yang dibudidayakan lebih dari 50 negara. Dua spesies pohon kopi yang dikenal secara umum yaitu Kopi Robusta (Coffea canephora) dan Kopi Arabika (Coffea arabica).

Kata kopi berawal dari bahasa Arab: قهوة‎ qahwah yang pada masa itu digunakan untuk menyebut minuman anggur, sedangkan kata bunn pada masa itu digunakan untuk menyebut kacang-kacangan. Maka disebutlah qahwah al-bunn yang berarti minuman mirip anggur yang berasal dari biji-bijian seperti kacang. Kemudian kata qahwah lebih digunakan untuk menyebut minuman kopi ini daripada untuk menyebut minuman anggur, sedangkan kata bunn akhirnya lebih digunakan untuk menyebut biji kopi daripada untuk menyebut kacang-kacangan. Kata qahwah kembali mengalami perubahan menjadi kahveh di bahasa Turki dan kemudian berubah lagi menjadi koffie dalam bahasa Belanda Penggunaan kata koffie segera diserap ke dalam bahasa Indonesia menjadi kata kopi yang dikenal saat ini.

            Proses yang cukup anjang sebelum menjadi minuman yang bisa kita dapati seperti yang sekarang, yaitu dari pemanenan biji kopi yang telah matang, baik dengan cara mesin maupun dengan tangan, kemudian dilakukan pemrosesan biji kopi dan pengeringan sebelum menjadi kopi gelondong. Proses selanjutnya, yaitu penyangraian dengan tingkat derajat yang bervariasi. Setelah penyangraian, biji kopi digiling atau dihaluskan menjadi bubuk kopi sebelum kopi dapat diminum.

        Sejarah mencatat bahwa penemuan kopi sebagai minuman berkhasiat dan berenergi pertama kali ditemukan oleh bangsa Etiopia di Benua Afrika sekitar 3000 tahun (1000 SM) yang lalu. Kopi kemudian terus berkembang hingga saat ini menjadi salah satu minuman paling populer di dunia yang dikonsumsi oleh berbagai kalangan masyarakat. Indonesia sendiri telah mampu memproduksi lebih dari 400 ribu ton kopi per tahunnya. Di samping rasa dan aromanya yang menarik, kopi juga dapat menurunkan risiko terkena penyakit kankerdiabetesbatu empedu, dan berbagai penyakit jantung (kardiovaskuler). Source of (Wikipedia)

Itu dia sedikit pengetahuan yang bisa didapat pada artikel kali ini, terus support Artikel kami dan silahkan sharing tentang kopi dengan versi dan pengalamanmu, salam dari kami “pelestari kopi dunia”.

Kopi Saat Ini yang bisa dicoba dalam berwirausaha !


Cerita kali ini adalah Kopi merupakan minuman yang sangat populer di seluruh dunia dan menjadi salah satu produk pertanian paling penting dan diperdagangkan secara global. Di Indonesia, kopi telah menjadi bagian dari kehidupan sehari-hari masyarakat dan telah menjadi salah satu komoditas ekspor terbesar. Saat ini, ada banyak tren yang terkait dengan kopi, baik dalam hal minuman itu sendiri maupun budaya yang terkait dengannya.

Salah satu tren terbesar yang terkait dengan kopi saat ini adalah minuman kopi dingin atau cold brew. Cold brew menjadi populer karena rasanya yang lebih halus dan rendah asam dari pada kopi panas tradisional. Banyak toko kopi dan restoran sekarang menawarkan cold brew sebagai opsi minuman yang segar dan lezat.

Selain itu, minuman kopi dengan susu atau produk nabati alternatif seperti almond milk atau oat milk juga menjadi populer. Kopi dengan susu atau produk nabati alternatif memberikan rasa yang lebih lembut dan creamy, serta meringankan rasa pahit dari kopi.

Kopi specialty juga menjadi tren yang semakin populer. Kopi specialty adalah kopi yang dihasilkan dari biji kopi yang dipilih secara selektif dan diolah dengan cermat untuk menghasilkan rasa dan aroma yang unik. Ini seringkali ditemukan di toko kopi independen dan restoran yang menawarkan kopi premium.

Trend lain yang terkait dengan kopi adalah penggunaan teknologi dalam pembuatan kopi. Alat pembuat kopi seperti mesin espresso semakin maju, dan teknologi yang digunakan dalam pembuatan kopi semakin canggih. Beberapa barista bahkan menggunakan teknologi seperti robot untuk membantu mereka dalam membuat kopi.

Terakhir, minuman kopi ramah lingkungan juga menjadi tren. Banyak perusahaan kopi yang berkomitmen untuk mengurangi jejak karbon mereka dan menggunakan bahan-bahan yang lebih ramah lingkungan dalam produksi kopi mereka. Beberapa bahkan menawarkan kemasan
yang dapat didaur ulang atau ramah lingkungan.

Dalam keseluruhan, kopi tetap menjadi minuman yang sangat populer dan terus berkembang dengan tren-tren yang terus muncul. Dari kopi dingin hingga kopi specialty dan teknologi dalam pembuatan kopi, minuman ini terus berevolusi dengan harapan dapat memenuhi kebutuhan dan selera konsumen.

SELAMAT MENCOBA YAA !!!

Itu dia sedikit pengetahuan yang bisa didapat pada artikel kali ini, terus support Artikel kami dan silahkan sharing tentang kopi dengan versi dan pengalamanmu, salam dari kami “pelestari kopi dunia”. 


Sejarah Ekspreso dan Minuman Berbahan Espreso

Pembuatan minuman (brewing) kopi seperti ini dikembangkan di MilanItalia, sejak awal abad ke-20. Awal terciptanya espreso ditandai dengan ditemukannya mesin kopi yang dapat mengeluarkan uap dan air mendidih melalui kopi bubuk oleh Luigi Bezzera pada 1901. Mesin tersebut merupakan cikal bakal dari mesin espreso yang umum digunakan saat ini. Bezzera membuat mesin tersebut untuk menjawab permasalahan yang terjadi pada waktu itu, yaitu lamanya waktu pembuatan kopi yang mencapai lima menit. Hak paten untuk mesin yang diciptakan Bezzera kemudian dibeli oleh Desiderio Pavoni pada 1903. Perusahaan milik Pavoni pun mulai memproduksi mesin berdasarkan mesin Bezzera dan menamakannya La Pavona.


Mesin buatan Bezzera dan Pavoni memiliki kelemahan karena menggunakan uap dan air mendidih sehingga memberikan rasa gosong pada minuman kopi yang sudah jadi. Hingga pada 1938, mesin dengan tuas piston diciptakan oleh Cremonesi. Mesin tersebut tidak menggunakan air mendidih melainkan hanya air panas sehingga rasa dari kopi yang dihasilkan lebih baik.

Daftar Harga Kopi di Pagaralam, Rabu 27 Januari 2021, Makin Kering Kopi, Harga Makin Tinggi

Harga kopi di Pagaralam, semakin kering harga kopi semakin tinggi, Rabu (27/1/2021)

Musim panen kopi di Kota Pagaralam sebentar lagi akan tiba.Diperkirakan pada Maret 2021 mendatang petani kopi akan mulai melakukan panen kopi dengan istilah panen "buah pangkal" atau buah awal.

Jelang musim panen kopi harga biji kopi menjadi perhatian bagi para petani di Kota Pagaralam. Para petani berharap tahun ini harga biji kopi bisa lebih baik dari tahun-tahun sebelumnya.

Hal ini selalu menjadi harapan semua petani di Pagaralam dan sekitarnya. Informasi yang dihimpun Sripoku.com, Rabu (27/1/2021) dari salah satu agen kopi di Pagaralam menyebutkan, bahwa harga kopi di Pagaralam tahun ini dinilai akan stabil dimulai dari Rp 17.000 sampai Rp 19.000 per kilogram.

Namun hal ini masih tergantung pada kualitas biji kopi yang akan dijual oleh para petani. Semakin kering dan berkualitasnya biji kopi yang dijual maka akan semakin mahal juga harganya. Ini daftar sementara harga biji kopi di Pagaralam :

Kopi dengan klasifikasi baik atau dengan kadar air 18 maka dibanderol dengan harga Rp 19.000 per kilogram.


Ini juga hanya untuk biji Kopi musiman atau yang digiling saat kering. Sedangkan untuk biji kopi dengan kualitas sedang atau dengan kadar air sekitar 21 maka harganya di angka Rp17.000 sampai Rp18.000 per kilogram. Lain halnya dengan kopi yang di saat masih basah atau biasa disebut warga setempat kopi isaran maka harganya lebih renda yaitu di angka di bawah Rp 17.000 per kilogram.

 

Salah satu pengepul kopi di Pagaralam, Tomo mengatakan, bahwa sampai saat ini harga kopi masih stabil. Namun untuk biji kopi yang kualitas baik.


"Masih tergolong stabil mulai dari Rp18.000 sampai Rp19.000 perkilogram untuk yang kualitas super atau baik.


Sedangkan yang sedang paling tinggi di harga Rp 18.000 ribu tergantung tingkat kekeringan kopi itu sendiri," jelasnya.


Pihaknya membandingkan jumlah hasil panen petani kopi di Pagaralam dari tahun 2019 dengan tahun 2020 maka di tahun 2020 jumlah hasil panen lebih sedikit dibanding tahun 2019.


"Setiap tahun tidak menentu hasilnya. Namun jika untuk Kota Pagaralam secara menyeluruh hasilnya sudah berkurang.

Saat ini banyak petani dari luar Pagaralam yang menjual kopi ke Pagaralam," katanya. (one)
sumber : https://palembang.tribunnews.com/2021/01/27/daftar-harga-kopi-di-pagaralam-rabu-27-januari-2021-makin-kering-kopi-harga-makin-tinggi

Itu dia sedikit pengetahuan yang bisa didapat pada artikel kali ini, terus support dan silahkan sharing tentang kopi dengan versi dan pengalamanmu, salam dari kami “pelestari kopi dunia”.

Merawat “BAYI” kopi Adakah ????

Menjemur kopi. Foto: Eko Widianto/ Mongabay Indonesia

Pekerjaan utama warga tiga desa sebagai petani kopi dengan kepemilikan lahan 0,25 hektar. Mereka menggantungkan hidup dari kopi, dan budidaya aneka buah seperti pisang, sirsak, dan manggis. Mereka juga merawat kambing dan ayam untuk tambahan penghasilan.

Saban hari, Heryanto beraktivitas di kebun kopi baik menyiangi rumput atau gulma dan mengecek dahan tanaman.

Secara rutin, dia juga memangkas cabang atau dahan yang tak produktif. Sedangkan pemupukan dua kali setahun, sebelum dan sesudah musim hujan. Tak lupa memastikan tanaman naungan di sekitar kopi juga sehat antara lain lamtoro dan kelapa.

Koperasi juga berinisiatif membentuk sekolah lapangan budidaya kopi dan pengendalian hama terpadu sejak 2016. Tujuannya, meningkatkan produktivitas karena banyak petani tak mengolah lahan dan merawat kopi secara intensif.

Petani belajar teknik peremajaan tanaman kopi dengan sambung samping (side grafting). Dengan begitu bisa menyediakan bibit tanaman berkualitas, tahan hama penyakit dan produksi melimpah.

Setelah bibit kopi berkualitas, petani harus rutin memangkas dahan dan daun. Para petani juga belajar membuat nutrisi pupuk cair dan penerapan pada tanaman kopi. Sekolah lapang diikuti 18 kelompok tani, terdiri dari 500 petani.

Usaha memperbaiki sistem budidaya tanaman kopi menunjukkan hasil. Produktivitas kopi meningkat. Penghasilan petani meningkat 53% dari Rp27 juta per hektar pertahun jadi Rp42 juta. Mulai 2015-2019, peningkatan produksi kopi berkualitas terus melonjak jadi 50 ton per tahun. Juga ada peningkatan omset penjualan Rp1,1 miliar jadi Rp2,1 miliar per tahun.

Kini, mereka mengembangkan budidaya kopi arabika dengan ketinggian tanah antara 800 meter di atas permukaan laut (mdpl). Uji coba tengah dilakukan agar bisa menghasilkan biji kopi arabika berkualitas.

Peneliti dan praktisi kopi Djoko Soemarno menyarankan, petani membuat lubang di dekat tanaman atau rorak. Berfungsi sebagai kantung air. Tujuannya untuk cadangan air saat kemarau atau aeroasi akar dengan harapan buah kopi makin lebat, besar dan terus menerus berproduksi tanpa jeda.

Tanaman kopi ditentukan oleh pengolahan lahan, penyediaan bibit tanaman unggulan serta pengendalian hama dan penyakit. Jadi, semua proses harus diperhatikan. Pemetikan buah kopi juga harus dipilih yang matang. Kalau petik salah, kualitas biji kopi bisa merosot. Petani harus memilih hanya memetik biji kopi merah dan masak sempurna.

“Biji kopi hijau akan rusak jika di-roasting. Gosong menjadi arang,” katanya.

Proses penjemuran juga mempengaruhi kualitas biji kopi. Biji kopi harus dijemur di wadah bersih untuk menjaga mutu dan rasa.

Menjemur kopi. Foto: Eko Widianto/ Mongabay Indonesia

Kopi berkualitas

Setelah kopi dipetik, proses berlanjut ke sortasi. Dipilih hanya buah kopi yang merah merona. Sedangkan buah kopi yang kuning apalagi hijau dipisahkan.Selanjutnya berlanjut sesuai metode pemrosesan. Kopi Sridonoretno tersedia proses secara natural, honey, full wash atau wine.

Proses natural buah kopi setelah dipetik, lalu jemur di bawah sinar matahari langsung. Biasa, buah kopi disebar di papan anyaman bambu, di bolak-balik sampai kering merata. Secara alamiah kulit ceri terkelupas. Ini teknik paling tua. Dengan proses ini, cenderung keasaman rendah, dengan cita rasa kopi eksotis dan body lebih banyak.

Sedangkan proses full wash, kopi diseleksi dengan cara perambangan. Buah kopi direndam dalam wadah berisi air, hanya yang tenggelam yang terpilih. Buah kopi mengapung dipastikan cacat dan dipisahkan.

Lantas pisahkan antara kopi kulit ceri dan buah dengan alat depulper atau pengupas. Biji kopi yang terpisah dicuci dan rendam dalam bejana berisi air agar sisa kulit luruh dan bersih. Berikutnya, proses pengeringan.

Untuk proses honey, kopi dipisahkan antara kulit dengan biji pakai mesin pengupas. Sebagian mucilage atau lendir dibiarkan menempel pada biji kopi, lanjut dengan pengeringan.

Untuk proses wine, buah kopi dibungkus plastik kedap udara untuk fermentasi selama tiga bulan. Setelah itu, buah kopi dikeringkan dengan jemur biasa seperti proses natural.

Koperasi memiliki enam unit pengolahan hasil (UPH) tersebar di tiga desa. Buah kopi yang terkumpul dicatat, dihitung kemudian olah di UPH untuk menjaga kualitas sesuai standar. Semua proses pasca panen di UPH dari penyimpanan dan pemasaran.

UPH memastikan kualitas green bean (biji hijau kopi) sesuai kebutuhan pelanggan. Biji kopi siap dipasarkan ke sejumlah kedai kopi di seluruh nusantara. Sebagian biji kopi juga di-roasting (sangrai) sesuai selera: dark, medium atau light. Pembeli yang ingin buah tangan dalam bentuk kopi bubuk, bisa langsung digiling dan kemas sesuai selera.

Saat ini, Asosiasi Petani “Sridonoretno” dan Koperasi “SDR” melayani 500 petani sebagai produsen kopi, terorganisir dalam 18 kelompok tani dengan potensi panen 600 ton per tahun. Dari jumlah itu, baru 250-an keluarga petani kopi sudah menjalankan sistem petik merah dengan hasil sampai 10-25 ton per tahun. Untuk permintaan dari jaringan kedai kopi sebesar 50 ton per tahun


sumber : https://www.mongabay.co.id/2020/05/30/cerita-petani-kopi-sridonoretno/

Pejuang Kopi Indonesia (BAKAL BUNGA MENJADI BUAH)

BAKAL BUNGA MENJADI BUAH
I. Bakal bunga
Bakal bunga dalam bahasa lokal di sebut sigi (primordia), mengawali proses pembentukan nya pada akhir musim hujan. Ada beberapa faktor yang mempengaruhi pertumbuhan bakal bunga antara lain:
Banyak atau sedikitnya sinar matahari. Semakin sering pohon terpapar sinar matahari akan semakin banyak bakal bunga nya.


Temperatur atau suhu. Perbedaan suhu yang tajam pada malam hari dan suhu pada siang hari yg berkisar 17°c malam sedangkan siang 30°c sangat ideal untuk pertumbuhan bakal bunga.
Kandungan air pada tanah yang berkurang mengakibatkan bakal bunga tumbuh lebih baik.
II. Pembungaan
Proses mekar nya bunga kopi dari bunga lilin/jantung atau bahasa lokal taduk kopi menjadi mekar sempurna dipengaruhi oleh:
Adanya asupan air (hujan ataupun siram) pada tanaman kopi saat bunga lilin.
Kemarau yang tegas selama lebih dari 1 bulan.


Temperatur atau suhu. Perbedaan suhu yang tajam pada malam hari dan suhu pada siang hari yg berkisar 17°c malam sedangkan siang 30°c sangat ideal untuk mekarnya bunga lilin.
III. Pembuahan
Pembuahan dimulai setelah bunga mekar 1 hingga 3 hari dengan bantuan angin dan serangga.
Bakal buah kopi menghendaki cuaca yang kering selama 1 hingga 2 minggu, lalu di susul hujan yang teratur.

IV. Penyebab bakal buah rontok
Penyerbukan tak sempurna
Tanaman kekurangan zat hara terutam Kalium dan Phosfor.
Tanaman kelebihan NitrogenTerlalu banyak hujann yang menyebabkan kelembaban kebun tinggi.
Terlalu teriknya panas matahari menyebabkan bakal buah gosong.
Serangan jamur dan serangga

Contact Us

Phone :

+62 857 1039 9521

Address :

Pagaralam, 31513 South Sumatra
Indonesia

Email :

bijikopipagaralam@gmail.com

Labels

I Am

Flickr